5 Solusi Mengatasi Android Lambat, Lemot dan Lola

Last Updated on 9 years by Mas Herdi

Adalah sebuah kepercayaan bagi para pengguna smartphone Android bahwa secepat apapun HP Android di awal-awal, pasti akan menjadi lambat, lemot, dan lola seiring dengan lamanya pemakaian. Itulah sebabnya smartphone Android memiliki RAM hingga bergiga-giga dimana iPhone hanya perlu RAM 2GB untuk bisa setara bahkan menggungguli Android dengan RAM 2GB. Kenapa bisa seperti itu? 🙂

Setelah postingan super populer saya tentang bagaimana cara mengatasi force close pada aplikasi Android saya akan berbagi tentang lima solusi ampuh untuk mengatasi HP Android kalian yang mulai lemot, lambat, atau lola.

Tips & Trik Ampuh Mengatasi HP Android yang Mulai Lemot Lambat atau Lola

Bagi kalian pengguna smartphone Android, adalah hal yang tidak dipungkiri bahwa secepat apapun HP Android kalian di saat pembelian, seiring dengan pemakaian pasti akan menjadi lambat. Hal ini bisa terjadi karena beberapa sebab, tapi biasanya seiring dengan semakin lama dipakai, akan semakin menumpuk file-file cache dan temporary dari aplikasi-aplikasi Android yang kalian gunakan, dan dari OS Android itu sendiri yang pastinya akan membuat HP Android kalian menjadi semakin lemot dan lambat.

Lantas bagaimanakah caranya untuk mengatasi HP Android supaya tidak menjadi lambat? Setelah melakukan sedikit penelitian 😀 ada beberapa saran-saran dan tips trik yang bisa dilakukan untuk mengembalikan HP Android yang lemot menjadi cepat kembali. Saya sendiri tidak menjamin bahwa cara-cara ini akan bekerja dan berhasil di semua HP Android, karena tetap semuanya masih bergantung pada spesifikasi HP Android kalian. Apalagi kalau HP Android kalian keluaran tahun 2011. 😀 Tapi paling tidak cara-cara berikut berhasil mengatasi, atau paling tidak, mengurangi kelemotan yang terjadi pada HP Android saya sendiri.

1. Rutin Clear Cache
   
   

   Contoh aplikasi untuk clear cache Android

   Oke guys, ini adalah cara yang paling simpel yang bisa kalian lakukan yaitu dengan Clear Cache di HP Android. Caranya bisa bermacam-macam, apalagi jika HP Android kalian sudah punya fitur untuk clean cache sendiri. Kalau nggak punya, kalian bisa pake aplikasi kayak Clean Master, atau ES File Explorer yang memungkinkan kalian untuk mendelete file-file nggak penting di HP Android kalian yang memakan memory, dan pastinya akan membuat HP Android kalian tambah kencang larinya. Kalian bisa mengclear cache Android sehari sekali, atau beberapa hari sekali tergantung pada frekuensi pemakaian HP Android kalian.

2. Close/Tutup Recent Apps
   
   

   Contoh daftar recent apps

   Kemudian untuk cara lainnya adalah dengan sering menutup aplikasi yang ada di Recent Apps list. Kalian pasti saat menggunakan HP Android suka pindah-pindah aplikasi atau bahasa bulenya ‘multitasking’. Dari yang awalnya main Duel Otak, terus pindah ke LINE untuk membalas chatting, kemudian pindah lagi ke GMail untuk mengecek inbox email masuk, pindah lagi ke BBM balas chatting dari keluarga, dan seterusnya. Sebenarnya dengan multitasking seperti itu sebenarnya aplikasi-aplikasi yang kalian minimize belum ter-close sepenuhnya. Aplikasi-aplikasi tersebut masih nangkring di memory yang bisa kalian lihat daftarnya di “Recent Apps” dengan cara mengklik tombol multitasking di Android. Setelah kalian klik akan tampil lah daftar aplikasi-aplikasi seperti pada gambar di atas. Nah dengan menutup/close semua aplikasi-aplikasi di list itu, akan mengosongkan memory dan membuat HP Android kalian makin ringan kerjanya. Kalian bisa juga untuk mencoba membatasi multitasking kalian ke maksimal tiga aplikasi saja, biar tidak boros memory.

3. Free Up Memory Internal
   
   

   Contoh keterangan Internal Storage di Android

   Bahasa Indonesianya mungkin mengosongkan internal storage dari HP Android kalian. Internal storage berfungsi untuk menyimpan file-file dari aplikasi dan dari OS Android itu sendiri. Dan jika internal storage penuh tentunya hal itu akan mempengaruhi kinerja HP Android kalian. Karena itu mungkin bisa dicek apakah masih ada file-file nggak penting tersimpan di internal storage HP Android kalian? Kalau HP Android kalian punya memori internal 32 GB tentunya masih ada sisa space longgar meskipun kalian menyimpan banyak file, tapi kalau memory storage Android kalian hanya 4GB dan tidak support storage eksternal a.k.a. MicroSD, maka dengan menyimpan file tidak penting hanya akan membuat internal storage penuh. Dan pastinya bakal mempengaruhi kinerja HP Android kalian. Cara untuk mengosongkan internal storage adalah bisa dengan membackup foto-foto dan video ke cloud, atau kalian bisa mencegahnya dengan selalu membeli HP Android yang mendukung MicroSD. Dengan begitu kalian bisa secara otomatis mengeset eksternal storage sebagai tempat default menyimpan media file seperti foto, lagu dan video. Dengan dukungan Micro SD, kalian juga bisa memindahkah aplikasi-aplikasi Android yang berukuran besar ke eksternal storage tersebut.

4. Kill Background Services
   
   

   Tampilan daftar background services

   Jika kalian pernah merasakan di hari yang tenang tiba-tiba muncul notifikasi di HP Android yang berbunyi kurang lebih seperti, “Ada event di game A dapatkan 400 points gratis sampe 2 jam lagi,” atau, “Hari ini ada diskon up to 70% buat produk di (nama sebuah shopping app)”. Kalau kalian pernah dapat yang seperti itu, sebenarnya notifikasi-notifikasi itu asalnya dari background apps atau background services. Services seperti itu akan tetap terus berjalan walopun kalian sudah close/tutup aplikasinya, dan pastinya akan terus memakan memory. Karena itu kalian bisa force stop apps nya satu persatu di bagian Settings > Apps > Running, kemudian klik satu2 background apps yang mau kalian close. Kalian juga bisa memakai aplikasi semacam Clean Master untuk lebih memudahkan close background apps, atau bisa juga kalian langsung uninstall saja aplikasi2 yang menurut kalian makan memory namun jarang digunakan.

5. Menginstall Antivirus
   

   Contoh tampilan antivirus Avast Android

   Yap, sama seperti OS lainnya, OS Android juga bisa terkena virus. Dan itu pastinya akan sangat mempengaruhi kinerja HP Android kalian. Untuk mengatasinya kalian bisa install aplikasi antivirus, contohnya seperti Mobile Security dari Avast dan langsung saja gunakan fitur scan antivirus untuk membasmi virus-virus di HP Android kalian. Oh iya, dengan tidak nge-root HP Android kalian, itu akan sangat mengurangi dan melindungi HP Android kalian dari virus-virus dan bahaya-bahaya lainnya.

Beberapa Tips Tambahan untuk Mengatasi HP Android yang Lemot

• uninstall aplikasi-aplikasi bawaan HP Android yang tidak dipakai
• usahakan hanya menginstall aplikasi lewat Google Play Store tidak dari APK download-an
• gunakan Facebook hanya lewat m.facebook.com di browser karena aplikasi Facebook Android saat ini luar biasa berat dan sangat makan memory 🙂
• melakukan software update di Android OS kalian, supaya mendapatkan latest OS update
• membeli HP Android dari vendor-vendor yang menggunakan stock Android ROM (versi Android yang tidak banyak diubah, seperti Motorola dan Nexus) untuk mengantisipasi bloated apps dan aplikasi-aplikasi bawaan tidak penting yang nantinya hanya akan memberatkan kinerja HP Android kalian