Android Button Style Guidelines : Membuat Tombol Interaktif

Last Updated on 7 years by Mas Herdi

Bertemu lagi dengan saya, kali ini kita akan sedikit belajar tentang desain tombol di Android! Dan diharapkan nantinya kalian bisa membuat tombol dengan berbagai gaya dan tampilan, yang tentunya akan membuat aplikasimu tampak semakin menarik. 🙂

So, biasanya ketika kamu membuat aplikasi dengan menyertakan tombol di dalamnya, kamu akan mendapatkan tampilan seperti di bawah ini, tampilan tombol default.

Tombol Normal

Sebuah tombol di Android mempunyai tiga buah state, yaitu sebagai berikut :

  • state_pressed : state apabila sebuah tombol ditekan/dipijit
  • state_focused : state apabila sebuah tombol disorot/dipilih/dihover
  • state_normal : state apabila tombol dalam keadaan tidak menerima event apapun

Dan, inilah tampilan ketiga state pada tombol default Android.

button state

button state

Membuat Tombol Sendiri

Nah, sekarang kita akan mencoba membuat tombol sendiri menggunakan ImageButton. Image Button adalah suatu object yang termasuk ke dalam elemen View pada Android, yang memungkinkan kita membuat tombol dengan background diambil dari gambar kita sendiri. Dan pastinya, ImageButton yang kita buat juga akan mempunyai ketiga state tersebut, disinilah tantangannya, bagaimana kita mendesain tampilan yang sesuai untuk ketiga state tersebut.

Oke, layoutnya kira-kira seperti ini,

Layout

Pada bagian tengah agak ke bawah sedikit, kalian bisa melihat sebuah tombol custom yang saya buat memakai ImageButton, tombol itu memiliki efek glossy yang agak mainstream. Tapi karena ini latihan, ya sudahlah nggak apa-apa. 😀 Kemudian karena tombol itu mempunyai tiga state, karena itu kita harus mendesain dua buah tampilan lagi. Nggak asyik bukan kalo kita pencet-pencet dsb, tombol itu tetap dengan tampilan yang sama.

Inilah ketiga tampilan tombol sesuai dengan state/event yang mereka miliki.

state baru

state baru

Sekarang desain tombol dan background sudah ada, kalo kalian males, semua desain itu bisa didownload di sini. Kalo kalian pingin minta file psd-nya, silahkan kontak saya. 😀

The Code

Oke, desain sudah, background sudah, sekarang tinggal mengaplikasikannya. Silahkan buka Eclipse, dan buat proyek standar Android. Minimal SDK terserah, namun pada proyek ini saya memakai Android versi 2.2/SDK 7.

Download semua material, dan copykan semua file-file tersebut di folder drawable pada proyek Android kalian. Untuk file background, kalian akan mendapatkan sebuah gambar bernama mainstream.png, ubahlah menjadi background.png terlebih dahulu. Setelah itu, klik kanan pada folder drawable, dan buat sebuah file XML baru bernama selector.xml. Isikan kode berikut :

 <!--?xml version="1.0" encoding="utf-8"?-->

<?xml version="1.0" encoding="utf-8"?>
<selector xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android" >
 <item android:state_pressed="true"
 android:drawable="@drawable/button_press" /> <!-- pressed -->
 <item android:state_focused="true"
 android:drawable="@drawable/button_hov" /> <!-- focused -->
 <item android:drawable="@drawable/button_norm" /> <!-- default -->
</selector>

Mungkin kalian sudah bisa menduga, kegunaan selector xml di atas adalah untuk menghubungkan tiap-tiap state dengan tampilan yang sesuai. Sekarang buka file main.xml pada folder layout dan pastekan kode berikut ini :
main.xml

<?xml version="1.0" encoding="utf-8"?>
<LinearLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
    android:layout_width="fill_parent"
    android:layout_height="fill_parent"
    android:orientation="horizontal" 
    android:background="@drawable/background"
    android:padding="35dip">
    
		<LinearLayout
				android:orientation="vertical"
				android:layout_height="wrap_content"
				android:layout_width="fill_parent"
				android:layout_gravity="center" >
				
		    
			
		    <ImageButton
		        android:layout_marginTop="285dip"
				android:id="@+id/explore_button"
				android:layout_width="wrap_content"
				android:layout_height="match_parent"
				android:background="@drawable/selector"
				android:layout_gravity="center"
				
				/>
		    
		</LinearLayout>
	
			
</LinearLayout>

Penjelasan

That’s all! Kita hanya perlu mengedit file xml-nya saja karena yang kita perlukan hanyalah tampilan. File main activity biarkan saja seperti apa adanya, tidak perlu dirubah. Inti pada perubahan state ada di bagian layout imagebutton, dimana pada background tombol, kita set ke file selector.xml yang telah kita buat.
android:background="@drawable/selector"
Nantinya file selector.xml lah yang akan mengerjakan semuanya. Mungkin kalian bertanya, kok bisa file XML menjadi background? Bukankah background itu biasanya gambar… Tentu saja bisa, Android tidak memandang ekstensi dari file, asalkan file tersebut masuk ke dalam kategori @drawable, maka file tersebut akan dianggap sebagai file layout. Namun tentu saja tidak sembarang file bisa dimasukkan ke dalam kategori drawable. Kita tetap harus menyesuaikan.

Setelah itu, coba jalankan aplikasimu. Dan kamu akan mendapatkan tampilan yang menarik. Silahkan juga bereksperimen dengan kreativitas kalian untuk mendapatkan desain yang sesuai dengan idealisme masing-masing. Bye! 😀





Download aplikasi kami di Google Play Store


Tutorial Menarik Lainnya :

15 Comments
  1. Herdi Naufal May 14, 2012
  2. lutfie achmad June 8, 2012
    • Herdi Naufal June 9, 2012
  3. ikhe September 7, 2012
    • Herdi Naufal September 8, 2012
      • priawibisono February 7, 2013
        • Herdi Naufal February 7, 2013
  4. ridha January 4, 2013
  5. annon October 29, 2014
    • Hafizh Herdi Naufal October 29, 2014
  6. Dina Fitrah Sari August 24, 2015
    • Hafizh Herdi August 24, 2015
  7. Dina Fitrah Sari August 24, 2015
  8. Nur Indah June 8, 2016
    • Hafizh Herdi June 9, 2016

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

TWOH&Co.